Assalamu’alaikum 🙂
Buibu yang mau liburan atau pulang kampung, pasti mikir bakal ribet kalau harus bawa dedek bayi. Repotnya ya karena bawa bayi harus sepaket dengan perlengkapan ini itu. Belum lagi kalau si bayi rewel pas dalam perjalanan. Ditambah lagi rasa khawatir dengan kondisi bayinya sendiri.
Usia Aman Untuk Bayi
Kalau Buibu percaya mitos, orang zaman dulu bilang bahwa bayi gak boleh dibawa jalan-jalan sebelum 40 hari. Nah ternyata bayi memang dianggap siap untuk menghadapi dunia luar itu setelah berusia 40 hari. Bahkan dikutip dari laman m.klikdokter.com, para pakar sepakat bahwa usia terbaik membawa bayi keluar rumah yakni setelah mencapai usia 3-6 bulan. Ini karena sistem kekebalan tubuhnya telah terbentuk sempurna, sehingga ia sudah lebih kuat.
Perlengkapan Bayi
- Perlak yang tebal. Selain untuk alas ganti popok, perlak bisa juga dipakai untuk alas bayi berbaring ketika berada di tempat umum.
- Secukupnya popok. Simpan popok yang dibawa di dalam diaper bag bersamaan dengan keperluan penting lainnya. Nanti begitu tiba di tujuan, Buibu bisa beli popok baru.
- Tisu. Bawa tisu basah untuk darurat ganti popok, dan tisu kering untuk ngelap baby yang gumoh atau cemot.
- Kantong. Selain antisipasi Buibu yang pemabuk, bisa juga buat buang popok bekas dan tempat baju kotor.
- Bawa baju lebih. Misal pergi cuma 3 hari, bawa baju untuk 5 hari. Ini pengalaman saya aja sih, sebagai antisipasi kalo gak sempat nyuci.
- Perlengkapan mandi. Bawa produk yang simpel aja, seperti sabun + sampo yang udah jadi satu, handuk, dan alas mandi (kalau baby belum bisa duduk) supaya Buibu gak ikutan basah pas mandiin si baby.
- P3K. Bawa yang penting aja, kayak minyak kayu putih, obat merah, balsem, plaster, dan termometer.
- Gendongan. Biar Buibu gak capek bopong baby.
Persiapkan semua keperluan baby beberapa hari sebelum bepergian, biar gak ada yang ketinggalan. Jangan lupa berdoa supaya selalu selamat di perjalanan.